Berkenalan Dengan Bagian-bagian Mikroskop dan Fungsinya

Apakah Anda sudah mengenal bagian-bagian mikroskop dan fungsinya? Ada berbagai bagian mikroskop dengan fungsi berbeda-beda. Ketika digabungkan dalam satu alat bernama mikroskop, pengaruh seluruh bagian itu sangat besar. Khususnya di dalam industri penelitian, pendidikan, hingga pengujian mutu. Simak penjelasan lengkap bagian-bagian mikroskop beserta fungsinya di bawah ini.

Pengertian Mikroskop

Mikroskop merupakan gabungan dua kata dari bahasa Yunani, yaitu micros yang artinya kecil dan scopein dengan arti melihat. Ketika digabungkan, maka dapat diartikan bahwa mikroskop adalah alat optik yang berguna untuk menjadi alat bantu dalam melihat sekaligus mengamati objek serta benda dalam ukuran sangat kecil.

Perkembangan teknologi mikroskop sangatlah pesat. Hal ini terlihat dari dari berbagai ilmuwan yang telah ikut serta mengembangkan mikroskop. Ada Zacharias Janssen dan Hans Janssen, Galileo Galilei, Anthony Leeuwenhoek, dan Robert Hooke.

Bagian-bagian Mikroskop dan Fungsinya

Bagian-bagian di dalam mikroskop cukup banyak. Secara sederhana, total ada 12 bagian dengan fungsi berbeda-beda. Mari dimulai dari bagian optik terlebih dulu. 

1. Lensa Okuler

Lensa okuler adalah bagian mikroskop paling atas sebagai lensa yang paling dengan mata. Fungsi dari lensa okuler adalah membentuk bayangan nyata dari lensa objektif. Jadi jika Anda sedang menggunakan mikroskop, maka jendela kaca yang menjadi tempat Anda melihat objek tersebut adalah lensa okuler.

Jumlah lensa okuler dalam satu mikroskop tergantung dari jenis alat itu sendiri. Untuk mikroskop monokuler, jumlah lensa okuler hanya satu. Sebaliknya, mikroskop binokuler memiliki dua lensa okuler.

Baca Juga : Fungsi Lensa Objektif dalam Mikroskop

2. Lensa Objektif

Lensa objektif berada di dekat objek yang diamati. Fungsi utama dari bagian ini adalah memperbesar bayangan objek tersebut, dari 10 kali, 40 kali, hingga 100 kali pembesaran.

3. Reflektor

Reflektor yang disebut juga dengan nama cermin pengatur berfungsi untuk memantulkan cahaya ke dalam diafragma.

4. Kondensor

Kondensor berguna untuk mengumpulkan cahaya yang telah dipantulkan oleh cermin. Selanjutnya dipusatkan pada objek. Cara penggunaannya dengan diputar ke kanan, kiri, atas, dan bawah.

Bagian-bagian Mekanik Mikroskop dan Fungsinya

Anda sudah mengenal bagian-bagian optik mikroskop. Sekarang waktunya berpindah ke dalam penjelasan bagian-bagian mekanik mikroskop. 

1. Tabung Mikroskop

Tabung mikroskop berfungsi untuk mengatur fokus sekaligus menjadi penghubung antara lensa objektif dan lensa okuler.

2. Revolver

Revolver adalah tuas penyangga lensa objektif yang berfungsi untuk mempermudah pengaturan dari nilai pengamatan mikroskop.

3. Penjepit Objek

Penjepit optik berguna untuk menahan kaca objek atau preparat. Dengan begitu, objek semakin mudah untuk digerakkan ketika dalam proses pengamatan.

4. Diafragma

Diafragma adalah bagian mikroskop yang terletak di bagian bawah meja preparat dengan fungsi untuk menentukan jumlah cahaya masuk dan difokuskan ke objek.

5. Meja Objek

Meja objek menjadi tempat untuk meletakkan objek yang sedang diamati. Tentunya ada penjepit objek di atas meja objek.

6. Lengan dan Kaki Mikroskop

Lengan mikroskop berguna sebagai pegangan Anda ketika sedang memindahkan mikroskop. Untuk kaki mikroskop, fungsinya untuk menyangga mikroskop jika diletakkan pada bidang tidak datar.

7. Sendi Inklinasi

Sendi inklinasi menjadi bagian untuk mengatur derajat kemiringan mikroskop agar semakin mudah dalam proses pengamatan.

Dengan penjelasan di atas, Anda sudah mengenal bagian-bagian mikroskop dan fungsinya. Semoga penjelasan yang diberikan dapat memberikan manfaat informasi baru. Membutuhkan peralatan laboratorium, termasuk mikroskop? Kunjungi IBS sekarang juga untuk mendapatkan informasi produk dan cara pemesanan lebih lanjut.